Langsung ke konten utama

Efek Samping Olahraga Berlebihan

 


Segala sesuatu yang dilakukan secara berlebihan memang bisa berakibat tidak baik, termasuk olahraga. Kamu memang dianjurkan untuk berolahraga secara rutin untuk menjaga tubuh tetap sehat dan kuat. Tapi, jangan juga berolahraga secara berlebihan, karena bisa memberi dampak negatif pada tubuh.

Banyak orang yang berolahraga secara berlebihan agar target atau tujuannya cepat tercapai. Padahal, itu adalah cara yang salah. Melakukan latihan fisik secara berlebihan justru akan membuat tubuh terkuras dan berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan. Ada dampak jangka panjang dan juga jangka pendek yang bisa kamu rasakan jika berolahraga secara berlebihan.

Dampak Jangka Pendek

  • Kelelahan

Olahraga secara berlebihan membuat tenaga habis terkuras dan tubuh akan terasa lemas, mual, bahkan tidak ada tenaga lagi untuk melakukan aktivitas lainnya. Jika kamu masih tetap melanjutkan berolahraga, maka kamu bisa mengalami sindrom kelelahan kronis.  

  • Nyeri Otot

Berolahraga terlalu lama tentunya akan membuat otot-otot pada tubuh kesakitan. Sendi, tulang, dan beberapa anggota tubuh akan terasa nyeri, bahkan cedera jika ada otot-otot yang digunakan secara berlebihan. Jadi, baik kamu memilih latihan kardio maupun angkat beban, pastikan kamu memberi tubuhmu waktu untuk beristirahat agar dapat pulih kembali.

  • Sakit Punggung

Terutama jika kamu melakukan olahraga yang melibatkan banyak otot punggung, seperti angkat beban, situp, dan lain-lain, akan memberikan tekanan yang besar pada tulang punggung, sehingga menyebabkan sakit punggung.

  • Susah Tidur

Olahraga yang dilakukan dalam batas yang normal bermanfaat untuk mengatasi insomnia. Tapi, olahraga yang berlebihan justru dapat mengakibatkan kamu susah tidur dan insomnia. Berolahraga terlalu banyak membuat tubuh merasa stres dan membuatnya memproduksi kortisol berlebih sehingga kamu pun enggak mengantuk dan sulit rileks, apalagi tidur.

Dampak Jangka Panjang

  • Melemahnya Sistem Kekebalan Tubuh

Tubuh akan memulihkan dirinya sendiri dari kelelahan setelah berolahraga saat kamu beristirahat di malam hari. Tapi, jika kamu kecanduan berolahraga yang akhirnya menyebabkan susah tidur di malam hari, maka lama kelamaan sistem kekebalan tubuh akan menurun. Akibatnya, kamu jadi mudah terserang batuk, nyeri kepala, demam, dan bahkan berbagai penyakit lainnya yang lebih berat.

  • Osteoarthritis

Disebut juga sebagai penyakit degenerasi sendi, osteoarthritis menyebabkan pembengkakan sendi-sendi di dalam tubuh. Salah satu factor yang menyebabkan masalah kesehatan tersebut adalah terlalu banyak berolahraga.

  • Tidak Baik Bagi Kesehatan Jantung

Berdasarkan penelitian para ilmuwan dari Jerman, olahraga dengan intensitas yang tinggi dapat meningkatkan risiko kematian akibat serangan jantung atau stroke pada orang yang mengidap penyakit jantung. Selain itu, olahraga yang berlebihan juga dapat melemahkan jantung kamu. Jika kamu tidak mengimbanginya dengan mengonsumsi cukup nutrisi, maka kamu pun berisiko mengalami gagal jantung.

  • Gangguan Menstruasi

Khusus untuk para wanita, tubuh yang kelelahan setelah berolahraga secara berlebihan dapat membuat siklus menstruasi terganggu. Jika hal ini berlangsung lama, maka bukan tidak mungkin risiko kemandulan meningkat.

  • Gangguan Seksual Pada Pria

Khusus untuk para pria, olahraga yang terlalu intens bisa memicu terjadinya hipogonadisme, yaitu kondisi ketika hormon seksual yang dihasilkan oleh kelenjar seksual berada di bawah jumlah normal. Akibatnya, pria akan mengalami kesulitan ereksi, hingga infertilitas karena testis tidak dapat memproduksi jumlah sperma yang cukup. Tubuh yang kelelahan akibat olahraga berlebihan juga bisa menurunkan gairah seksual pria.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berapa kali sebaiknya berolahraga dalam seminggu?

  Enam manfaat di atas seharusnya sudah lebih dari cukup untuk memotivasi Anda untuk berolahraga secara rutin. Pertanyaannya, seberapa sering Anda harus berolahraga untuk mendapatkan manfaatnya yang optimal? Anda disarankan untuk berolahraga minimal: 150 menit dalam seminggu jika melakukan olahraga kardio intensitas ringan-sedang (5 kali seminggu, 30 menit tiap sesi atau 3 kali seminggu, 1 jam tiap sesi). 75 menit untuk olahraga kardio intensitas berat atau kombinasi antara intensitas sedang dan berat (3 kali seminggu, 25 menit tiap sesi). Ada bermacam-macam olahraga kardio yang bisa Anda pilih. Mulai dari joging, lari, renang, bersepeda, menari, dan masih banyak lagi. Selain olahraga kardio, Anda juga disarankan untuk mengombinasikannya dengan olahraga angkat beban sebanyak 2-3 kali seminggu. Olahraga angkat beban ini bisa dilakukan dengan alat canggih yang ada di pusat kebugaran, dengan  dumbell , atau tanpa alat sama sekali. Gerakan yang dapat Anda lakukan tanpa alat antara...

BAJU OLAHRAGA WANITA MURAH DAN BERKUALITAS

Beli Produk  Baju  Setelan  Olahraga Wanita  Berkualitas Dengan Harga Murah dari nenosport.id di Indonesia. Tersedia ✓ Gratis Ongkir ✓ Pengiriman ... Model : Seamless Bahan : Rajut Ukuran : S,M,L, XL dan XLL Hub : 08970365019  

Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan Tubuh

  Menikmati udara segar, membuat tubuh lebih bugar, apalagi yang bisa diperoleh dari olahraga? Aktivitas fisik ini memang riskan sekali untuk ditinggalkan. Tubuh perlu bergerak untuk memaksimalkan fungsinya dan olahraga adalah cara mudah yang bisa dilakukan. Baik untuk anak kecil, orang dewasa sampai lansia pun masih memerlukan olahraga untuk menunjang kesehatan. Adapun manfaat berolahraga sebagai berikut: Menjauhkan dari beragam penyakit Manfaat pertama dari olahraga adalah meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Kathleen Zelman, MPH, RD, LD, direktur kesehatan WebMD, menjelaskan ketika olahraga tubuh akan lebih bebas bergerak. Ini akan memicu proses metabolisme dan sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Hasilnya tubuh lebih sehat dan kuat serta tak mudah terserang penyakit. Membuat tubuh lebih tegap Gerakan yang dilakukan saat olahraga merangsang semua bagian tubuh agar lebih fleksibel. Otot tubuh juga menjadi lebih elastis dan tidak kaku. Bagi...